Tutorial Membuat Line Art Illustrator pada Adobe ilustrator

Membuat Line Art Illustrator

Adobe Illustrator merupakan tool yang sangat baik untuk membuat objek gambar sederhana dalam bentuk shape atau line.pada kesempatan kali ini saya akan memberikan 2 buah totorial langsung dimana bagian pertama kita akan mempelajari pembuatan ilustrasi line art bergaya origami. Kemudian pada bagian berikutnya, akan dibuat desain perspektif yang dapat dikembangkan untuk grafis web. Dalam bagian ini juga diperkenalkan sedikit tentang Mesh Tool yaitu sebuah fitur Adobe Illustrator untuk membuat model 3D.
Pembuatan garis dalam Adobe Illustrator secara umum dilakukan dengan menggunakan Pen Tool dan Line Tool.
Pen Tool dapat dipergunakan untuk membuat garis lurus, dengan cara melakukan klik pada titik-titik yang akan dibuat garis, dan untuk membuat bentuk lengkung dengan cara melakukan klik dan drag.
Line Tool . Seperti namanya, line tool dipergunakan untuk membuat garis lurus dan membuat objek yang dapat langsung dipergunakan misalnya objek berbentuk anak panah, jari telunjuk, dan beberapa simbol (menggunakan variasi stroke).


A. Origami Line Art
Langkah pembuatan:
1. Buat sebuah dokumen baru dan buat model burung (bisa juga hewan lainnya, namun dalam contoh ini kita akan menggunakan hewan burung), misalnya seperti gambar di bawah ini. Tips: gunakan pen tool untuk membuatnya. Line tool akan kita gunakan di bagian berikutnya.

2. Tambahkan beberapa garis, kali ini menggunakan line tool untuk menghubungkan sejumlah point dalam gambar tersebut yang nantinya akan dipergunakan sebagai lipatan kertas dari objek origami yang kita buat.

3. Setelah selesai pilih semua bagian gambar (objek) kemudian buka panel Pathfinder, di panel sebelah kanan. Jika tidak ketemu, gunakan menu Window – Pathfinder (SHIFT + CTRL + 9). Klik tombol Divide. Catatan: kita akan membahas secara menyeluruh tentang tool Pathfinder ini dalam modul berikutnya.

4. Tool Divide dipergunakan untuk memecah objek menjadi bagian-bagian kecil menurut garis pembatasnya. Namun objek-objek ini masih berada dalam satu layer.
5. Ubah warna fill menjadi gradasi (gradient). Pilih salah satu jenis gradasi, atau buat sendiri gradasi Anda.

6. Pada bagian ini, semua gradasi dalam objek yang kita buat memiliki arah yang sama (gambar di bawah sebelah kiri). Gunakan gradient tool di panel sebelah kiri untuk mengatur arah gradasi dari masing-masing objek untuk mendapatkan warna yang lebih baik seperti contoh di bawah ini (gambar sebelah kanan).

7. Tambahkan teks untuk menyelesaikan objek di atas. Objek seperti ini banyak dipergunakan dalam desain logo dengan warna cerah dan objek sederhana.

2. Desain Perspektif
1. Buka dokumen baru. Lalu lakukan langkah-langkah berikut: Buat sebuahrectangle memanjang seperti gambar di bawah (bagian atas). Pilih pen tool lalu klik di tengah ujung garis sebelah kanan untuk membuat anchor point. Gunakan Direct Selection Tool untuk memilih point tersebut dan geser ke kanan (gambar bagian bawah).

2. Tambahkan empat buah garis menggunakan line tool.

3. Pilih semua objek, kemudian buka panel Pathfinder (Window -> Pathfinder atau SHIFT + CTRL + 9). Klik tombol Divide. (Lihat langkah 3 di bagian Origami Line art).
4. Pilih Selection Tool dan pilih semua objek. Copy objek tersebut tiga kali ke arah bawah. Tips: Tekan SHIFT + ALT lalu klik dan drag objek yang telah dipilih untuk melakukan proses copy. Setelah itu tekan CTRL + D dua kali (shortcut untuk mengulangi perintah yang sama seperti sebelumnya).

5. Selanjutnya, gunakan Direct Selection Tool untuk memilih tiga kolom bagian tengah mulai dari atas sampai ke bawah. Setelah itu tekan tombol Free Transform Tool (E), di panel bagian kanan.
6. Tempatkan kursor di bagian sudut objek yang telah dipilih. Tekan tombol ALT sambil klik dan drag mouse hingga diperoleh hasil seperti gambar di bawah ini.

7. Ubah warnanya (sesuai selera), dan hilangkan warna stroke (jika dikehendaki).
8. Tambahkan sebuah rectangle di bagian kiri kanan dan tengah (tidak termasuk bagian yang miring ke dalam) tanpa stroke (hanya fill) dan dengan opacity sekitar 10-20% untuk membedakan antara bagian yang berada di depan dan belakang, seperti gambar di bawah ini. Copy rectangle tersebut dua kali. Lihat penempatannya seperti di bawah. Catatan: Anda juga bisa menggunakan gradasi untuk menampilkan efek depan-belakang (3D).

9. Untuk variasi dan menambah kesan 3D lebih jauh, buat sebuahelips di tengah dengan warna tua (misalnya biru tua). Klik tombol Mesh Tool (U) di panel bagian kiri. Lalu klik pada bagian kiri atas dan kanan bawah.

10. Pilih Direct Selection Tool lalu klik pada titik pertama yang dibuat (atas), kemudian pada bagian fill ganti warnanya menjadi biru muda atau cyan agar tampak seperti bola 3D (gambar kiri). Tambahkan sebuah elips lagi untuk membuat bayangannya. Untuk warna fill gunakan gradient dengan type radial, warna hitam dan putih. Warna hitam dengan nilai opacity sekitar 70% - 80% sedangkan warna putih dengan opacity 0 (gambar tengah). Klik kanan padaelips yang baru Anda buat lalu pilih Arrange -> Send Backwards. Hasilnya dapat dilihat pada gambar sebelah kanan.

11. Tambahkan variasi misalnya teks untuk memperindah tampilan.

12. Tambahkan teks yang berisi nomor dan nama anda.
13. Buat satu objek lain (bebas) dengan menggunakan tools yang dibahas dalam bagian ini.

Sekian tutorial dari saya jangan lupa baca artikel saya yang lain tentang tuturial menggunakan adobe illustrator bagi pemula

Share this post